Jika dipusingin maka hidup rasanya berjalan lambat bukan? Lelah dan merasa ini kapan sih berakhirnya?
read more »
Sama seperti pandemi yang entah kapan kasusnya usai. Namun jika secara logika, ini sebuah virus yang butuh vaksin, ya akan ada terus di bumi pada akhirnya kita pun mau tidak mau harus tetap terbiasa dengan semua kenormalan baru ini.
Maka cara terbaik adalah tetap beraktivitas dan buat diri semangat melakukan kegiatan sehari-hari, tetap ikuti anjuran yang ada untuk meminimalisir kemungkinan tertular atau menularkan COVID-19.
Tak usah menunggu pandemi usai jika ada niat bisnis misalnya. Karena justru dengan menyibukkan diri melakukan hal bermanfaat kita jadi lebih termotivasi menjadi manusia yang lebih baik dari hari kemarin.
Sesulit apapun masalah hidupmu, jangan putus asa. Kelak rugi sendiri. Jangan lagi berpikir ini salah orang lain. Tiada guna menyalahkan orang lain apalagi jika ybs tidak peka.
Emosi pun terkuras padahal energi dan semangat yang ada bisa difokuskan pada kegiatan yang positif dan bahkan berpeluang bikin nambah saldo rekening kita buat bertahan selama pandemi dan bisa tetap berbagi kepada yang membutuhkan.
Jika terbesit niat menyerah, pikirin lagi. Andai ternyata dikasih jatah hidup minimal 3 tahun lagi saja. Kan sayang jika kita hanya diam dan menyerah. Padahal waktu 3 tahun bila dibuat fokus bisnis misalnya. Lumayan kan banyak hal yang bisa didapatkan sebagai buah doa dan usaha kita.
Kalaupun misal ternyata usia kita hanya sampai tahun depan atau bulan depan, setidaknya sebelum ajal kita sempat memperbaiki diri. Masih mau usaha menjadi manusia bermanfaat dan menambah tabungan di alam berikutnya.
Tetap semangat meski masih pandemi, angka kesembuhan pun meningkat ya? Semoga yang sakit atau meninggal karena wabah ini menurun. Namun apapun itu memang takdir Allah, tapi jangan pasrah saja ya. Jalani ikhtiar pencegahan penularan virus, dengan mengikuti anjuran yang ada. Sehat selalu ya semua... Aamiin☺️